Langsung ke konten utama

Melly's Garden Pub & Diner Tempat Makan Asyik Bernuansa Taman


Saya baru tahu ada tempat makan asyik di Tengah kota Jakarta. Tidak hanya cocok untuk nongkrong Bersama teman-teman, tapi juga cocok untuk acara makan Bersama keluarga.

Nuansanya bergaya Bali Gitu. Dari luar sih, kayaknya tempatnya biasa saja. Apalagi begitu masuk dari jalan raya yang terlihat hanya parkiran doang. Tapi begitu masuk, wow.. ga nyanga tempatnya seasyik itu. Bikin betah berlama-lama di sana. Di manakah itu? Penasaran kan…


 Melly’s Garden Pub & Diner

Namanya Melly’s Garden Pub & Diner. Letaknya di Jalan Kebon Sirih Timur dalam No. 37 Jakarta Pusat. Persis di depannya gedung MNC. Kalau tanya ke orang, pasti pada tahu dan ditunjukan ke jalan yang benar. Kebangetan benar kalau disasarin hahaha

Nah, sesuai namanya, Melly's Garden Pub & Diner ini memang tempat makan berkonsep taman dari kata garden. sedangkan pub mengacu pada singkatan pub = Public House dan memiliki suasana yang lebih santai dan makan.

Melly's Pub & Diner ini buka setiap hari, senin-Minggu. Mulai pukul 6 pagi sampai pukul 2 dini hari.

Nah buka jam pagi ini, jelas bisa sekali buat sarapan ya. Pastinya Melly's Garden Pub & Diner ini menyediakan Kuliner Pagi Andalan Mungkin ada bubur juga.


Awalnya, saya tahu Melly’s Garden ini juga tidak sengaja. Hari sabtu 21 Juni 2025, kebetulan saya ikut bloking untuk persiapan syuting sebuah film pendek. Kebetulan Lokasi syutingnya di parkiran Melly’s Garden Pub & Diner.


Nah, sabtu pagi, saya pun sengaja meluncur dari Depok naim motor. Kalau menuju alamat yang belum pernah saya datangi. memang enaknya naik motor. Bisa sat set. Apalagi kumpulnya pukul setengah 8. Alhamdulillah dibantu Mbah google, saya pun sampai di Melly's Garden Pub & Diner tepat waktu.


Asyik diajak makan di Mellys Garden Pub & Diner

Alhamdulillah, Bloking untuk syuting di hari jumat pun selesai tepat Tengah hari. Wah pas banget ini waktunya makan siang. Mas Audie langsung mengajak kami makan siang. Asyik... Hahaha. Kami pun dengan semangat 45 masuk ke dalam Melly's Garden Pub & Diner.



Begitu melewati gerbang bernuansa Bali, saya langsung bergumam. Wow.. ternyata dalamnya luas. Ini kalau yang baru pertama kali masuk Melly's Garden Pub Diner kayak saya, dijamin pasti terkezut.

Suasana di dalam asri. Mau duduk di mana saja, kayaknya menyenangkan. Mau indoor atau outdoor juga oke. Banyak pohon, bahkan ada juga kolam ikan.



Nah, soal tempat duduk, kayaknya disesuai bagi semua selera orang. Mau duduk di kursi dan ala meja makan asa. Mau duduk di bangku tinggi juga ada. Mau di sofa jga ada. Datang berdua bareng yayang atau gebetan, mau bareng gank atau sekleurga besar juga bisa.


Nah karena kami datang satu rombongan yang berjumlah sekitar 20 orang, maka kami mencari tempat yang muat duduk smuenay. Dan ada di salah satu pojok ruangan semi indoor outdoor, ada kursi dan meja panjang. 


Menu beragam

Begitu kami duduk, mas-mas dengan ikat kepala khas bali atau Udeng menghampiri kami sampai membawa buku enu yang lumayan banyak. mulai dari kopi, koktail, dan makanan kasual khas Indonesia. Jadi kami semua bisa segera memilih menu pesanan, tanpa harus lama menunggu untuk melihat menu dulu. Menunya beragam. Saya jadi bingung memilihnya. Semuanya sih mau hahaha.

Akhirna, saya pilih dimsum saja soalnya walaupun sudah Tengah hari, tapi saya belum lapar. Sepertinya bekal nasi uduk+ 2 gorengan yang saya santap pukul 8 pagi tadi, masih betah bersemayam di perut saya hahaha. Untuk minumnya, saya pilih es leci.



Walau menu yang dipesan banyak, tapi pesanan satu per satu mulai berdatangan. Dimsum dan es leci saya juga.dinsum seharga 39 ribu isi 3. Dinsumnya enak dan dagingnya terasa. Es leci harganya 31 ribu manisnya terasa, walau es sudah air, tapi manisnya masih terasa

Nah, bagi teman-temn yang mencari tempat makan asyik, boleh coba datang ke Melly's Garden Pub & Diner yang buka setiap hari mulai pukul 6 pagi sampai pukul 2 dini hari.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perjalanan Seru Pergi Pulang Bogor-Cipanas lewat Jalur Puncak

  Foto : Dewi Puspa Selama ini, saya selalu mendengar orang pergi liburan ke puncak Bogor yang memang sepertinya mempunyai magnet tersendiri. Kadang kalau ada long weekend, pasti orang akan berbondong-bondong ke puncak. Makanya saya langsung teringat pernah nonton di televisi, liputan orang-orang yang menawarkan penginapan atau villa di pun pak Bogor. Mereka berdiri atau duduk di sepanjang jalan sambi memegang papan bertuliskan "Sewa Villa. Atau pernah juga saya menonton jasa Ganjal ban mobil saat posisi mobil sedang berada di tanjakan dan sedang macet. Ke Puncak Bogor, yuk! Rabu 26 Februari 2025, akhirnya saya merasakan sendiri perjalanan pergi pulang Bogor-Cipanas melalui puncak Bogor. Jadi ceritanya, saya diajak oleh ClicKompasiana & Kreatoria berkunjung ke Istana Kepresidenan Cipanas. Tentu saja saya senang sekali. Seperti mimpi saja bisa menginjakkan kaki di istana Kepresidenan seluas 26 Hektar itu. Foto : Kang Bugi Saya berangkat pagi naik KRL  dari stasiun Pondok Ci...

Akhirnya naik kereta api Rangkasbitung Merak setelah 2 kali Gagal

  Setelah gagal 2x naik kereta Api Rangkasbitung-Merak, akhirnya, pada hari minggu, 9 Maret 2025, saya berhasil naik  juga pada percobaan ketiga hahaha. Segitu senangnya saya hahaha. Keingian Naik Kereta Comuterline Rangkasbitung-Merak Sejak naik kereta Walahar PP dari Cikarang ke Karawang saat eksplor stasiun kereta Whoosh Karawang  lalu dilanjutkan ngebakso pertama kali di Karawang , saya kok ingin mencoba kereta lokal lainnya. Adalah Mbak Utari, teman blogger dan penulis cerita anak yang mempromosikan kereta lokal Rangkasbitung-Merak. Kebetulan Mbak Utari tugasnya di serang, jadi memang sering naik kereta commuter line itu. Oke siap. Namanya saya penasaran, makanya saya pun ingin segera mewujudkan list saya itu. Apalagi tiketnya sangat pas di hati dan kantong. Hanya 3000 rupiah saja. Maka pada suatu hari di hari libur nasional, saya pun meniatkan diri untuk mencoba naik kereta lokal Rangkasbitung-Merak. Sesuai arahannya, dari stasiun Pondok Cina Depok, saya menuju ke M...

Keuntungan Jalan-Jalan Saat Bulan Puasa

Puasa kok jalan-jalan? Apa tidak capek dan haus? Terus batal puasanya. Saat puasa bulan Ramadan kan enaknya ngadem rebahan di rumah sambil nonton drakor. Eh.. hahaha. Saya juga awalnya berpikiran seperti itu. Kayak kurang kerjaan saja ya, bulan puasa malah keluyuran ke tempat wisata. Memang tidak ada hari lain? Tapi, kalau dipikirkan terus, maka saya tidak akan pernah tahu, bagaimana rasanya jalan-jalan saat puasa Ramadan.  Namanya juga penasaran, kan? Pengi beda gitu dengan yang lainnya. Karena yang bed aitu.. sesuatu hahaha. Lagian kalau saya jalan-jalannya pas hari lebaran, itu sudah biasa.. halah.. Gayane saya ini. Apalagi saya kan freelance. Jadi dari segi waktu memang lebih fleksibel. Jadi pas lebaran, saat orang desak-desakan di tempat wisata atau bermacet-macet ria di jalan, saya sudah santai di rumah makan ketupat opor ayam, sambal goreng ati hahaha. Nah, jalan jalan pas puasa itu, pernah saya lakukan saat masih berada di Kebumen. Saya susuri beberapa Pantai pantai di kebu...